Tanjungpinang, GK.com – Olah raga Tenis merupakan olah raga bergensi setalah olah raga Golf. Olah raga ini juga merupakan salah satu olah raga yang di minati masyarakat Provinsi Kepulauan Riau.
Demi memajukan olah raga Tenis di Kepulauan Riau, tentunya sangat dibutuhkan Pemimpin handal dalam memimpin olah raga ini, serta di dukung dengan tim organisasi yang solit di dalam.
“Di akhir bulan Mei mendatang, tepatnya pada tanggal 21 Mei 2023 akan diadakan Musyawarah Daerah (Musda) Pengurus Daerah Persatuan Tenis (Pengda Pelti),” ujar Bendahara Pelti Eko Prihananto S.Ak.
“Selain olah raga ini sangat bergengsi, penggemar dan pencinta Tenis yang awal nya di kalangan menengah keatas ini sudah memasuki semua kalangan. Anak-anak, dewasa kalangan bawah sampai kalangan menengah ke atas, rata-rata mulai mencintai olah raga ini. Tak heran, disini juga di tuntut ke profesionalan kepada Pengurus, serta didukung dengan kekuatan baik secara intelektual, maupun kekuatan secara budgeting,” ungkap Eko.
“Di saat ini, kondisi Perolahragaan Kepri belum maksimal dalam hal pembinaan, maupun perolehan Mendali, termasuk olah raga Tenis. Belum adanya penghargaan terhadap pelatih, petenis berprestasi, serta para pengurus juga harus menjadi catatan khusus bagi Pemerintah Daerah,” kata Eko.
“Ditambah lagi dalam hal sarana dan prasarana olah raga, khususnya olah raga tenis yang masih minim. Ini juga tak terlepas menjadi perhatian,” tambah Eko.
“Juniaidi Putra S.Pi,M Si sapaan Ketua Tenis Kepri periode 2018 s/d 2023 akan berakhir masa jabatannya. Tenis di eranya cukup berjalan dengan baik. Hanya saja ada 2 tahun di masa pandemi Covid tidak bisa melaksanakan kegiatan maupun latihan, karena edaran dari Pemerintah untuk lockdown alias di rumah saja olah raganya. Setelah pandemi usai, Program dan Pencapaian Pelaksanaan Tenis berjalan dengan baik. Pertandingan junior TDP Nasional Kepri sebagai tuan Rumah juga berjalan sukses. Turnamen semua kalangan berjalan baik, dan Alhamdulillah berkat dukungan semua insan Tenis dan pecinta Tenis se- Kabupaten/Kota, pemain junior Kepri bisa menduduki peringkat 1 se- Sumatera,” papar Eko.
“Walaun sudah banyak yang di lakukan, serta berjalan dengan baik, saat ini beliau enggan untuk mencalonkan kembali. Karena menurut pandangan beliau, untuk menjadikan Kepri lebih tangguh di bidang Tenis, selain di perlukan seorang Pemimpin yang tidak hanya profesional dan berpengalaman dalam memimpin, juga di butuhkan support anggaran dari Pemerintah. Sehingga anggaran untuk pembinaan mulai dari mengadaan bantuan sarana seperti bantuan Bola untuk seluruh Kabupaten/Kota, bantuan Net, bantuan Keranjang Bola, bantuan Raket untuk Pemula, bahkan bantuan untuk para atlit berprestasi dan pelatih dapat terpenuhi,” jelas Eko kepada gerbangkepri.com sekitar pukul 12.16 Wib, Senin (15/05/2023) via Whatsapp.
“Nantinya ada 2 calon yang sama-sama handal, dan bijaksana. Silahkan saja para pencinta Tenis Kepri memilihnya, terutama para Pengurus Cabang. Harapan kami, siapapun yang nantinya terpilih, semoga akan bisa memberikan perubahan dan warna bagi Tenis di Kepri menjadi lebih baik, dan bermarwah baik tingkat lokal maupun hingga ke Nasional. Sehingga peningkatan atlit berprestasi di Kepri akan semakin banyak, hingga akhirnya Kepri bisa dikenal sebagai wadah atlit Tenis berprestasi”. tutup Eko. (QQ).
Editor : Ron