Minggu, Oktober 6, 2024
spot_img

Tambang Timah Ilegal Kembali Merajalela di Dabo, Lingga

Lingga, GK.com – Aktivitas penambangan timah ilegal kembali marak di wilayah Dabo, Kabupaten Lingga. Praktik terlarang ini menimbulkan kekhawatiran serius akan kerusakan lingkungan yang parah, serta dampak negatif terhadap masyarakat setempat. Senin, (30/09/2024).


Kerusakan Lingkungan yang Mengkhawatirkan
Penambangan timah ilegal di Dabo telah menyebabkan kerusakan lingkungan yang signifikan. Lahan-lahan yang dulunya hijau, kini berubah menjadi lubang-lubang bekas galian yang menganga.
Pencemaran air dan tanah juga menjadi masalah serius akibat penggunaan bahan kimia berbahaya dalam proses penambangan.


Dampak Sosial dan Ekonomi
Selain kerusakan lingkungan, tambang ilegal juga berdampak negatif pada masyarakat. Konflik sosial kerap terjadi akibat perebutan lahan dan sumber daya.
Selain itu, aktivitas tambang ilegal juga mengancam mata pencaharian masyarakat yang bergantung pada sektor pertanian dan perikanan.


Penegakan Hukum yang Lemah
Maraknya tambang timah ilegal di Dabo menunjukkan lemahnya penegakan hukum di wilayah ini.
Meskipun telah ada upaya penindakan dari Aparat, namun para pelaku tampaknya tidak jera.
Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang efektivitas upaya pemberantasan tambang ilegal yang dilakukan selama ini.


Perlu Tindakan Tegas Dan Komprehensif
Untuk mengatasi masalah tambang timah ilegal di Dabo, diperlukan tindakan tegas dan komprehensif dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum.
Penindakan terhadap pelaku harus dilakukan secara konsisten dan tanpa pandang bulu. Selain itu, perlu juga dilakukan upaya pemulihan lingkungan yang rusak, serta pemberdayaan masyarakat setempat agar tidak lagi terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.

Bapak Ahmad, Warga Dabo: “Kami sangat khawatir dengan dampak tambang ilegal ini. Lingkungan kami rusak, air tercemar, dan konflik sosial semakin meningkat. Kami berharap Pemerintah segera bertindak tegas”.

Gerbang Grup akan terus memantau perkembangan kasus tambang timah ilegal di Dabo dan memberikan informasi terbaru kepada masyarakat.(Red)

Related Articles

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img