Jumat, Juli 26, 2024
spot_img

Bahlil Lahadalia Tinjau Kawasan Investasi Rempang Barelang, Dorong Hilirisasi Pasir Kuarsa dan Silika

KEPRI, GK.com – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia melakukan kunjungan kerja ke Batam pada Ahad (13/8). Dalam kunjungannya, ia didampingi oleh Gubernur Ansar Ahmad dan Kepala BP Batam Muhammad Rudi.

Salah satu agenda kunjungan kerja tersebut adalah meninjau langsung Kawasan Pulau Rempang Barelang, yang akan dikembangkan menjadi kawasan industri, pariwisata, perdagangan dan jasa, tranportasi, perumahan hingga energi baru terbarukan.

Setelah meninjau kawasan tersebut, Bahlil memimpin Rapat Koordinasi Percepatan Pembangunan Investasi di Hotel Marriot Harbour Bay. Dalam rapat tersebut, ia membahas rencana investasi dari Xinyi Group, sebuah perusahaan asal China yang bergerak di bidang pembuatan kaca dan solar panel.

“Xinyi adalah pemain besar dunia di bidangnya. Mereka akan membangun fasilitas hilirisasi pasir kuarsa atau pasir silika di Kawasan Rempang Eco City. Ini bagian dari komitmen pemerintah untuk mendorong hilirisasi dalam berbagai sektor industri,” ujar Bahlil dalam konferensi persnya.

Ia menambahkan bahwa investasi ini akan meningkatkan daya saing kawasan strategis ekonomi Indonesia di Kawasan Asia Tenggara, sekaligus menjadi wujud nyata implementasi masuknya investasi di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Batam.

“Konsep pengembagan Rempang nantinya adalah green zone, yang secara langsung juga langkah mendukung pengembangan Batam menjadi green city. Karenanya, semua pembangunan di Rempang, semuanya harus mengoptimalkan kepada ruang terbuka hijau,” jelasnya.

Bahlil juga menyampaikan bahwa pemerintah akan memberikan solusi terbaik bagi masyarakat setempat yang terdampak oleh pengembangan kawasan ini. Masyarakat akan mendapatkan rumah pengganti yang layak dan memadai, serta peluang ekonomi dan pekerjaan baru.

“Seperti menyuplai kebutuhan pokok. Mereka juga bisa mendapatkan pelatihan, agar bisa ikut bekerja di perusahaan tersebut,” tutupnya.

Pengembangan Kawasan Investasi Rempang sendiri telah resmi diluncurkan pada 12 April 2023 lalu. PT Makmur Elok Graha (MEG) menjadi pengembang kawasan ini, dengan total investasi mencapai Rp 381 triliun, dan bisa menyerap tenaga kerja hingga 308 ribu orang.

Gubernur Ansar sendiri terus mendampingi Bahlil sejak penjemputan di bandara hingga pengantaran kembali ke Jakarta. Ia berharap kunjungan kerja ini bisa membawa dampak positif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kepri.(rls)

Editor : Ronny

Related Articles

- Advertisement -spot_img

Latest Articles

- Advertisement -Seedbacklink