Tanjungpinang, Gk.com – Jelang Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang akan dilaksanakan pada bulan April mendatang, setiap Sekolah sibuk dengan berbagai persiapan untuk menghadapinya, mulai dari pemantapan pembelajaran hingga melengkapi fasilitas yang akan digunakan.
Demikian pula yang dilakukan oleh SMPN 6 Tanjungpinang, dimana Sekolah ini merupakan Sekolah ke- 2 yang akan melakukan UNBK secara mandiri.
Kepala SMPN 6 Tanjungpinang, Irmalinda menyampaikan bahwa, saat ini ada penambahan fasilitas dari Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang untuk Sekolahnya, guna memperlancar pelaksanaan UNBK.
“Sebelumnya, Komputer yang kita miliki hanya 40 unit, namun sekarang mendapat tambahan dari Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinanh pada bulan Desember lalu sebanyak 15 unit, ditambah dengan adanya laptop sebanyak 5 unit, sehingga totalnya saat ini mencapai 60 unit,” tutur Bunda, sapaan akrab Kepala SMPN 6 Tanjungpinang, Irmalinda saat ditemui Media ini di Ruang Kerjanya, Senin (3/2) pukul 08.30 Wib.
Baca : https://gerbangkepri.com/2020/01/20/atmadinata-pastikan-smp-se-tanjungpinang-100-ikuti-unbk/
Dikatakan Irmalinda, jumlah murid di SMPN 6 Tanjungpinang saat ini sebanyak 180 siswa, dengan jumlah unit komputer yang ada, tentunya sudah terpenuhi untuk melakukan UNBK secara mandiri, jadi tidak lagi hijrah Ke SMAN 4 Tanjungpinang seperti pada tahun sebelumnya.
“Untuk ujian nanti kita akan membagi tiga sesi waktu, dari pagi hingga sore, sedangkan waktunya akan dimulai sekitar pukul 8.30 Wib,” ujar bunda.
Selain itu, lanjut Irmalinda menyampaikan, tidak hanya fasilitas yang sudah terpenuhi dalam persiapan ujian mendatang, akan tetapi juga pemantapan pembelajaran yang sudah diberikan sejak bulan November hingga Maret mendatang.
Meskipun upaya persiapan ini sudah terlaksana, namun masih ada sarana dan prasarana yang belum memadai sebagai tempat pembelajaran, seperti adanya bangunan kelas yang sudah semakin tua, sehingga membuat para siswa tidak terlalu nyaman dalam mengikuti proses pembelajaran, ujarnya Irmalinda saat ditanyai terkait kendala dalam memaksimalkan proses belajar dan mengajar.
Sementara itu, untuk keberhasilan pencapaian program di Tahun 2019, lanjut Irmalinda menjelaskan, saat ini sudah mencapai 70% dan sudah terlihat adanya perubahan yang lebih baik, seperti tingkat kedisiplinan para murid dan turunnya kenakalan-kenakalan yang sebelumnya sangat berpengaruh besar.
“Harapan bunda kedepannya agar siswa SMPN 6 Tanjungpinang bisa lulus dengan nilai yang memuaskan, serta semakin meningkatnya mutu pendidikan dan prestasi anak di Tahun 2020 ini”. harap bunda. (MA)
Editor : Febri