Tanjungpinang, GK.com – Masyarakat Kota Tanjungpinang keluhkan harga Cabai di Pasar yang hingga kini terus melonjak naik, bahkan hingga melebihi di angka Rp 100.000/ Kilogram. Padahal Pemko Tanjungpinang baru saja mendapatkan penghargaan Anugerah Paritrana di Jakarta beberapa waktu yang lalu yang langsung diberikan oleh Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, karena di nilai mampu memberikan kesejahtraan bagi masyarakatnya. https://gerbangkepri.com/2019/07/04/sukses-dalam-menjaga-kesejahteraan-tanjungpinang-raih-penghargaan-anugerah-paritrana/
Wali Kota Tanjungpinang, H. Syahrul, S.Pd
Wali Kota Tanjungpinang, H. Syahrul, S.Pd saat dimintai keterangan terkait kelonjakan harga tersebut mengatakan bahwa hal itu disebabkan oleh melambungnya harga tiket Pesawat saat ini.
“Naiknya harga Cabai ini dikarenakan harga tiket Pesawat yang memang sedang mahal dari pada biasanya, tapi Insya Allah sebentar lagi akan turun, dengan begitu, mudah-mudahan harga Cabai ikut turun,” ucap Syahrul usai menghadiri acara HUT Bhayangkara di Terminal Sei Carang, Rabu (10/7) sekitar pukul 10.30 Wib.
“Kita memperoleh Cabai dari luar Daerah, tentunya menggunakan transportasi untuk mendatangkan Cabai ke Tanjungpinang, itulah sebabnya harga Cabai saat ini naik mengikuti harga tiket Pesawat,” tambahnya.
Disampaikan Syahrul, bahwa saat ini, Pemerintah Tanjungpinang akan terus berupaya mencari solusi agar masalah naiknya harga Cabai ini dapat segera diselesaikan.
“Mudah-mudahan nanti dengan adanya peningkatan kerjasama dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), kita akan menemukan solusi dalam permasalahan ini”. tutup Syahrul. (AA).
Editor : Febri