Batam, GK.com – Kota Batam kembali menunjukkan kinerja gemilang dalam menarik investasi asing di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Pada semester pertama tahun 2023, Batam berhasil merealisasikan investasi asing sebesar USD 348,09 juta atau sekitar Rp 5,15 triliun. Jumlah ini setara dengan 83,6 persen dari total investasi asing di seluruh Kepri yang mencapai USD 416,4 juta.
Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi, mengapresiasi pencapaian ini dan berharap dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Batam. Menurutnya, BP Batam selalu mendukung dan memfasilitasi perusahaan yang ingin berinvestasi di Batam. “Saya berharap, hal tersebut memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi Batam,” kata Rudi pada Jumat (18/8/2023).
Rudi juga optimis bahwa peningkatan investasi asing dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Batam hingga 7 persen. Pada tahun 2022 lalu, ekonomi Batam tumbuh sebesar 6,84 persen. Angka ini sudah lebih tinggi dari rata-rata nasional yang hanya 5,02 persen. “Saya mengajak seluruh elemen untuk menjaga situasi kondusif agar iklim investasi terus berjalan maksimal,” ujarnya.
Batam merupakan salah satu kawasan ekonomi khusus (KEK) di Indonesia yang memiliki banyak keunggulan dan potensi. Selain memiliki infrastruktur yang memadai, Batam juga memiliki lokasi strategis dekat dengan Singapura dan Malaysia. Beberapa sektor yang menjadi andalan investasi asing di Batam antara lain industri manufaktur, perkapalan, pariwisata, dan teknologi informasi. (DN).
Editor : Ronny
