Batam, GK.com – Bertempat di Ruang Coffee Room Marketing, Jum’at (04/05/2023), BP Batam menerima kunjungan Perusahan asal Singapura yang mengutarakan minatnya untuk mengembangkan KEK Kesehatan dan Pariwisata terintegrasi di Batam.
Adapun Perusahaan asal Singapura yang belum dapat di sebutkan namanya tersebut, mengungkapkan Batam dengan lokasi yang sangat potensial dapat menjadi daerah tujuan baru world-class medical tourism di wilayah Asia.
Melihat potensi tersebut, pihaknya secara serius ingin melakukan pembahasan terkait prosedur, prospek, fasilitas, dan langkah awal yang harus dilakukan apabila Perusahaanya ingin mengembangkan SEZ di Batam.
Dikatakan Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol Ariastuty Sirait, Perusahaan ini menawarakan konsep SEZ terintegrasi, yang di dalamnya terdapat Sub Industries, Outlet, Medical Specialist, Hotel, Villa dan bagian lainnya yang saling terintegrasi dalam satu kawasan.
Hal ini pun sejalan dengan konsep pengembangan KEK Kesehatan Sekupang dan KEK Pariwisata Nongsa yang saat ini tengah disiapkan BP Batam.
“Minat investasi ini sejalan dengan harapan dari Kepala BP Batam. Beliau berharap nanti Batam memiliki Premium Outlet di dalam sebuah Kawasan yang terintegrasi,” ungkap Tuty.
“Apabila minat Singapura ini dapat terwujud, maka bisa kita bayangkan Batam akan semakin menggairahkan”. harap Tuty.
Sementara itu, Kepala Pusat Pengembangan KPBPB dan KEK Irfan Syakir menyambut baik kunjungan dari Singapura ini. Dirinya juga siap menerima masukan dan membantu asistensi proses realisasi minat investasi ini.
Turut mendampingi saat menerima kunjungan tersebut, Kepala Pusat Pengembangan KPBPB dan KEK Irfan Syakir, Plt. Kabag Promosi Sofyan dan tim. (Red).
Editor : Ron