Karimun, GK.com – KSOP Kelas I Tanjung Balai Karimun Gelar Kampanye Keselamatan Pelayaran dan Sosialisasi Automatic Identification System (AIS) 2019 di Gedung Nasional Jl. Yos Sodarso, Kamis 25/07 sekitar pukul 09.00 Wib.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Balai Karimun, Ir. Junaidi, MM menyampaikan, Atas nama Direktur Jendral Perhubungan Laut, saat ini telah di terbitkan Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 07 Tahun 2019 tentang pemasangan dan pengaktifan sistem indentifikasi secara otomatis bagi Kapal yang berlayar di wilayah perairan Indonesia, hal ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan pelayaran, maka itu, perlunya hal ini di sosialisasikan kepada seluruh stakeholder, sehingga dapat berjalan dengan baik kedepannya.
Pada kesempatan itu, Junaidi juga mengatakan bahwa acara ini akan diadakan kembali, sebagai wujud nyata dari upaya yang dilakukan oleh Pemerintah melalui Direktorat Jendral Perhubungan Laut, Direktorat Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) dan KSOP Kelas I Tanjung Balai Karimun guna meningkatkan aspek pengawasan terhadap pemenuhan persayaratan keselamatan dan keamanan angkutan laut diperairan, dengan mengadakan kampanye keselamatan pelayaran melalui pemberian Life Jacket kepada para nelayan di Kabupaten Karimun.
“Kampanye dan sosialisasi yang kami lakukan pada kesempatan ini bertujuan untuk mengedukasi dan membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga keselamatan dan keamanan, serta membiasakan budaya penggunaan alat keselamatan kepada masyarakat” katanya.
“Keselamatan pelayaran merupakan tanggung jawab kita bersama, oleh karena itu, sangat diperlukannya sinergitas, kerjasama, serta koordinasi antara seluruh institusi terkait dan seluruh stakeholder di wilayah Karimun dan sekitarnya,” tegasnya.
“Kepada semua pihak, baik operator maupun pengguna jasa agar dapat selalu bersinergi dalam mewujudkan keselamatan dan keamanan pelayaran dengan senantiasa mematuhi aturan-aturan tentang keselamatan pelayaran yang ada”. harap Junaidi. (RZ).
Editor : Milla
