Pekanbaru, GK.com — Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menegaskan kesiapannya untuk berkantor dimana saja, termasuk di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, maupun di Papua. Namun, hingga kini ia masih menunggu arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto.
Hal itu disampaikan Gibran saat menjawab pertanyaan wartawan seusai meninjau Sekolah Rakyat Menengah Pertama 3 Pekanbaru Sentra Abiseka, di Pekanbaru, Riau, Sabtu (26/7/2025). Dengan nada santai, Gibran menanggapi wacana berkantor di IKN yang sebelumnya juga diikuti wacana penugasan di Papua.
“Kemarin nyuruh saya berkantor di Papua, sekarang di IKN, pindah-pindah terus,” ujar Gibran.
Sejumlah fraksi di DPR mengusulkan agar Wakil Presiden berkantor di IKN untuk memperkuat simbolisasi pemindahan pusat pemerintahan. Di sisi lain, Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2021 tentang Otonomi Khusus Papua juga menyebutkan peran Wakil Presiden dalam memimpin percepatan pembangunan di Tanah Papua.
Menanggapi dua opsi lokasi kantor tersebut, Gibran menyatakan bahwa ia pada dasarnya siap ditempatkan di mana saja, sesuai dengan instruksi Presiden.
“Saya ini pembantu Presiden. Siap ditugaskan di mana saja, di Papua, di IKN, kami menunggu perintah Presiden. Dan sebagai pembantu Presiden, harus siap,” tegas Gibran.
Lebih lanjut, Gibran mengatakan bahwa intensitas dirinya berada di lapangan lebih penting daripada lokasi kantor tetap. Menurut dia, pendekatan langsung ke masyarakat dan pengawasan terhadap eksekusi program prioritas Presiden Prabowo merupakan hal yang utama.
“Saya bisa berkantor dimana saja. Karena saya lebih sering di lapangan, memastikan program-program, visi misi Pak Presiden tereksekusi dengan baik”. tutupnya.
Sikap fleksibel Gibran ini dinilai sejumlah pengamat sebagai bentuk komitmen dalam mendukung pemerintahan Presiden Prabowo, terutama dalam mewujudkan agenda prioritas nasional seperti pembangunan IKN dan percepatan pembangunan di Papua. (hdm)

