Tanjungpinang, GK.com – Kabut asap yang hingga saat ini masih menjadi masalah besar yang melanda di beberapa wilayah di Indonesia, kini mulai memasuki Ibu Kota Provinsi Kepulauan Riau, yakni Kota Tanjungpinang yang saat ini sudah mulai mendapatkan serta merasakan kiriman dari kabut asap yang menebalnya tersebut.
Meski udara di Kota Gurindam ini masih berstatus Sedang (belum berdampak pada kesehatan), namun tidak menutup kemungkinan jika udara di Kota Tanjungpinang menuju ke status yang lebih buruk lagi kedepannya akibat dari kabut asap tersebut.
Maka dari itu, untuk menindaklanjuti hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Tanjungpinang, Rustam  menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Tanjungpinang agar mengurangi dalam melakukan aktifitas di luar rumah, apalagi jika tidak ada hal yang berkepentingan.
“Untuk anak-anak dan ibu hamil jika ingin keluar rumah lebih baik menggunakan masker, dan bagi yang memiliki penyakit jantung, haruslah banyak-banyak mengkomsumsi air mineral,” ujar Rustam usai menghadiri kegiatan di Hotel Bintan Plaza, Rabu (18/9) sekitar pukul 11.00 Wib.
Dikatakan Rustam, saat ini Dinkesdalduk KB Kota Tanjungpinang juga sudah mempersiapkan beberapa Posko untuk memberikan pertolongan pertama bagi masyarakat, dengan tujuan jika terjadinya sesak nafas pada masyarakat karena menghirup kabut asap yang mengganggu kesehatan, maka Posko tersebut dapat segara membantu.
“Saat ini, Posko yang sudah tersedia ada sebanyak enam titik, yakni di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tanjungpinang, RSUD Provinsi Kepulauan Riau, Puskesmas Seijang, Puskesmas Batu 10, Puskesmas Pancur dan Puskesmas Kampung Bugis,” terangnya.
“Meski begitu, Wali Kota Tanjugpinang, H. Syahrul, S.Pd juga sudah menerbitkan surat edaran yang berisikan himbauan kepada para Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat dan Lurah se- Kota Tanjungpinang, serta Kepala Sekolah agar tetap waspada dengan adanya kabut asap yang dapat menimbulkan berbagai penyakit bagi masyarakat Kota Tanjungpinang”. pungkas Rustam. (MI).
Editor : Milla