Karimun, GK.com – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Karimun fokus dalam mempertahankan sekolahnya yang telah diberikan penghargaan Adiwiyata, agar bisa mendapatkan penghargaan Adiwiyata Mandiri di tingkat Nasional pada tahun 2019 ini.
Salah satu cara yang diambil oleh sekolah tersebut dalam mempertahankan Adiwiyata adalah menciptakan sekolah ramah lingkungan, serta memberikan pemahaman kepada para siswa akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar, sehingga pemahaman tersebut dapat diterapkan sampai dewasa nantinya.
Kepala Sekolah SMPN 1 Karimun, Jufrizal, S.Pd saat ditemui media ini mengatakan, untuk menciptakan sekolah berpredikat Adiwiyata bahkan mempertahankannya justru lebih berat dari pada mencapainya, karena banyak aspek yang harus dipersiapkan.
“Hal itu tentunya harus dimulai dari perangkat guru terdahulu, seperti harus memiliki sekolah ramah lingkungan, bisa menghemat listrik dan air, mendaur ulang barang bekas atau yang sudah tidak terpakai hingga bisa menjadi bermanfaat kembali, kedisplinan dalam hal kebersihan, serta kami mengupayakan agar para siswa dapat belajar senyaman mungkin,” terang Jufrizal kepada media ini saat di temui di Ruang Kerjanya, Selasa (22/01) sekitar pukul 08.30 Wib.
Dikatakan Jufrizal, untuk mempertahankan sekolah Adiwiyata ini tentunya diperlukan kerjasama dengan berbagai pihak, seperti Bank Sampah, Puskesmas, para RT dan RW, Dinas Pendidikan, Dinas Lingkungan Hidup, dan Dinas Kesehatan.
“Dinas Pendidikan dalam hal ini sangatlah mensuport dalam setiap kegiatan yang akan kami lakukan untuk menciptakan sekolah berbasis Adiwiyata, semua keluhan dari kami ditanggapi dengan baik, serta memberikan saran yang sifatnya membangun, semua kendala yang kami hadapi direspon dengan baik oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun,” ungkap Jufrizal.
“Saat ini kita menghadapi musim kemarau, hambatan kami adalah tentunya di air, karena kami tentu akan lebih ekstra dalam menjaga lingkungan yang ada, terutama dalam hal penghijauan tanaman agar bisa tetap tumbuh berseri,” kata Jufrizal.
“Disamping kita lakukan sosialisasi kepada para guru, tak ketinggalan para orang tua murid dan komite sekolah juga kami sampaikan, agar bisa sama-sama saling memberikan suport, bekerja keras untuk mendapatkan penghargaan Adiwiyata Mandiri tingkat Nasional, karena mempertahankan penghargaan ini adalah merupakan cita-cita kami semua”. tutup Jufrizal. (KR).
Editor : Mila